Rabu, 21 Januari 2009

Kepedulian akan data

Data merupakan kumpulan dari sebuah karakter-karakter. Data juga merupakan bahan yang bisa diolah menjadi sebuah informasi. Data sangatlah penting bagi siapapun, karena data merupakan topangan kita untuk membangun masa depan. Bila tidak ada data maka tidak akan ada informasi, dan jika tidak ada informasi maka kita tidak akan tahu apa-apa. Ilmu juga merupakan informasi yang berasal dari data.

Selain itu juga, setiap orang mempunyai data sendiri, contohnya nama jenis kelamin, dll. Dalam menjalankan sebuah negara juga pun perlu adanya data. Juga tidak ada data maka negara tersebut merupakan negara yang tidak tahu jati dirinya. Untuk membangun sebuah negara dibutuhkan informasi. Mulai dari kependudukan, perekonomian, pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya. Dengan adanya itu maka negara bisa mengembangkannya berdasarkan informasi-informasi. Informasi-informasi itu di simpan di sebuah BANK Data Indonesia.

Negara juga berhubungan dengan negara lain, dengan memberikan informasi atau sebaliknya. Oleh karena itu data sangatlah penting. Dan saya sangat tidak setuju dengan orang yang mengatakan bahwa data bukanlah referensi penting dalam mengelola negara.

diposting oleh Heru (41806010042) @ 22.32   0 Komentar

Rabu, 14 Januari 2009

Data Penting Gak Sih..???

Data itu dapat berupa apa saja dan dapat ditemui di mana saja. Kemudian kegunaan dari data adalah sebagai bahan dasar yang obyektif (relatif) di dalam proses penyusunan kebijaksanaan dan keputusan oleh Pimpinan Organisasi.
Maksudnya, data akan diolah terlebih dahulu dan akan menjadi sebuah informasi. dan Informasi ini akan menjadi sumber segala pengetahuan.
Jadi Data itu sangatlah penting. Dalam setiap organisasi atau perusahaan pasti memiliki yang namanya Data. Bisa berupa data biasa, data-data penting, sampai data-data pribadi.
Jika tidak ada data maka tidak akan ada informasi.
Oleh karena itu jangan sepelekan sebuah data, karena itu adalah tumpuan bagi seseorang / organisasi. Dan kita harus terus peduli pada data.

diposting oleh Heru (41806010042) @ 20.08   0 Komentar

Jumat, 09 Januari 2009

Strategi Komputerisasi dalam kegiatan Bisnis

Di zaman yang semakin canggih ini dan memasuki era Globalisasi, tuntutan akan teknologi sangatlah besar. Apalgi bagi para pelaku bisnis. Bagaimana tidak di era globalisasi ini, kita dituntut untuk bekerja cepat teiliti, serta rapih membuat semua perusahaan atau suatu instasi, akhirnya membutuhkan bantuan teknologi. Era Teknologi Komputerisasilah yang sekarang ini sedang marak-maraknya.

Semakin banyak pesaing dalam kegitan bisnis, membuat daya kerja suatu perusahaan atau instansi menjadi meningkat agar bisa melampaui para pesaing-pesaingnya. Sekarang ini perusahaan mulai menawarkan jasa atau hasil produksi melalui E-Commerce. Ini merupakan cara yang paling efektif, Karena customer hanya perlu duduk didepan computer dan memesan melalui internet. Simple bukan tidak membuat costumer repot untuk memesan barang atau jasa yang diinginkan. Bahkan stasiun TV pun ikut terjun kedalam. Contohnya Stasiun TV SCTV menawarkan menonton acara berita menggunakan Video Streaming yang bisa di buka dinternet dan juga HP yang memiliki 3G.

Itu semua merupakan Strategi Komputerisasi dalam Kegiatan Bisnis.

diposting oleh Heru (41806010042) @ 08.34   0 Komentar

E-Government

Pemerintahan elektronik atau e-government (berasal dari kata Bahasa Inggris electronics government, juga disebut e-gov, digital government, online government atau dalam konteks tertentu transformational government) adalah penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, urusan bisnis, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan. e-Government dapat diaplikasikan pada legislatif, yudikatif, atau administrasi publik, untuk meningkatkan efisiensi internal, menyampaikan pelayanan publik, atau proses kepemerintahan yang demokratis. Model penyampaian yang utama adalah Government-to-Citizen atau Government-to-Customer (G2C), Government-to-Business (G2B) serta Government-to-Government (G2G). Keuntungan yang paling diharapkan dari e-government adalah peningkatan efisiensi, kenyamanan, serta aksesibilitas yang lebih baik dari pelayanan publik.

Ada banyak pertimbangan dan dampak potensial penerapan dan perancangan e-government, termasuk disintermediasi pemerintah dengan warganya, dampak pada faktor sosial, ekonomi, dan politik, serta halangan oleh status quo pada ranah ini.

Di Indonesia, Pemerintah pusat dan pemerintah daerah berlomba-lomba membuat aplikasi

e-government. Pengembangan aplikasi e-government memerlukan pendanaan yang cukup besar sehingga diperlukan kesiapan dari sisi sumber daya manusia aparat pemerintahan dan kesiapan dari masyarakat. Survei di beberapa negara menunjukkan bahwa ada kecenderungan aparat

pemerintah untuk tidak melaksanakan kegiatan secara online, karena mereka lebih menyukai
metoda pelayanan tradisional yang berupa tatap langsung, surat-menyurat atau telepon.
Kita harus belajar dari penyebab-penyebab kegagalan e-government di sejumlah negara yang
disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu: ketidaksiapan sumber daya manusia, sarana dan
prasarana teknologi informasi, serta kurangnya perhatian dari pihak-pihak yang terlibat
langsung.

Selain ini,Kegagalan implementasi Sistem Informasi E-Government pernah terjadi pada awal pengembangannya menyebabkan banyak daerah yang menilai proyek telematika hanya sekedar mengikuti tren atau proyek gagah-gagahan saja tanpa menghasilkan sesuatu yang memberi arti bagi pemerintahan.

Kini era itu sudah berubah. Pusat tidak lagi punya kuasa besar di daerah. Otonomi memberi kesempatan daerah untuk mengembangkan E-Government-nya tanpa harus “mungguk-mungguk” (baca : membungkuk-bungkukkan badan bak rakyat jelata melihat rajanya) kepada pusat. Sebaliknya, banyak daerah mampu membuktikan bahwa tanpa campur tangan pusat mereka mampu lebih maju, layak untuk membusungkan badan dan memimpin dalam pengembangan E-Government nasional. Membuktikan bahwa daerah mampu lebih maju dibanding Pemerintah pusat. Dan sudah saatnya pusat tidak lagi menganggap pengelola telematika/E-Government daerah sebagai bawahan, namun lebih pantas disejajarkan sebagai partner.

diposting oleh Heru (41806010042) @ 08.18   0 Komentar

Bank Data

Bank Data adalah suatu wadah untuk mengumpulkan data yang ada pada semua perusahaan atau suatu instasi maupun individu yang ada di negeri ini. Untuk membentuk suatu good government, dibutuhkan suatu SIMNAS yang bisa memanaj semuanya. Dan Untuk membuat SIMNAS diperlukannya bank data yang dapat menampung semua informasi-informasi penting di suatu instansi tertentu.

Dalam pelaksanaan E-Government, kita harus mengkombinasi ke suatu Bank Data yang ada pada SIMNAS. Sehingga akan tercipta pemerintahan yang baik berdasarkan E-Government.

diposting oleh Heru (41806010042) @ 08.13   0 Komentar

 
Heru Prasetia